TUBAN, arsip.bhantaran.com – Jemari (Jenu Mangerteni) Expo 2022 Kecamatan Jenu resmi dibuka oleh Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky. Didampingi Forkopimda, Sekda Tuban, Forkopimka Jenu, serta seluruh Kepala Desa setempat, Mas Bupati membuka event yang akan digelar selama tiga hari ini, pada Sabtu malam, (1/10/2022).
Berlokasi di lapangan Desa Beji, acara berlangsung sangat meriah dimulai dengan festival bakar ikan oleh 729 orang. Masyarakat Kecamatan Jenu berbondong-bondong memenuhi lapangan desa Beji, dan menikmati setiap penampilan yang disajikan selama acara.
Dalam sambutannya, Mas Bupati berterimakasih kepada seluruh masyarakat Jenu yang sudah tersenyum dan bahagia bersama serta kompak dalam membuat gebrakan yang membuat Tuban disegani di manapun berada. Ia juga mengatakan, jika anak muda Kabupaten Tuban memiliki potensi dan karya yang sangat membanggakan. Terlihat dari acara yang sukses digelar semalam.” Saya sangat berterimakasih kepada semua panitia dan anak muda Jenu atas karyanya malam ini. Terimakasih seluruh masyarakat sudah berbahagia bersama dan tersenyum,” ucapnya.
Mas Lindra melanjutkan, Ini bukti bahwa Tuban memiliki talenta-talenta unggul untuk membuat Bumi Ronggolawe lebih maju dan disegani diseluruh penjuru daerah. “Mari kita beri tepuk tangan yang meriah untuk panitia dan kita semua,” ajaknya.
Mas Lindra juga mengungkapkan, event Jemari Expo 2022 adalah wujud kongkrit kolaborasi para pemangku kebijakan yaitu Forkopimka, Kepala Desa, dan seluruh masyarakat yang membawa hasil menggembirakan. “Tidak ada pemimpin yang hebat kecuali ia yang mampu meleburkan semua sudut pandang menjadi sebuah kebijakan yang tepat sasaran. Dan ini telah dibuktikan oleh kecamatan Jenu,” ungkap Mas Lindra disusul tepuk tangan riuh dari masyarakat.
Sementara itu, Camat Jenu Yoeliani Endang Poerwanti menjelaskan, Jemari Expo sebenarnya adalah event tahunan yang digelar oleh Kecamatan Jenu, akan tetapi tahun ini dibuat dengan skala lebih besar. Jemari Expo 2022 kali ini, dimeriahkan oleh parade busana dan make up dari Make Up Artist (MUA) Kecamatan Jenu, yang diperagakan oleh 20 model. Selain itu juga pelaksanaan festival bakar ikan sebanyak 2500 ekor yag dibakar 729 orang, jumlah ini sesuai dengan Hari Jadi Tuban yang ke 729 tahun ini. “Hal ini menjadi bukti dari potensi Jenu yang sangat luar biasa. Dari talenta anak mudanya hingga produk asli Jenu berupa ikan yang sudah tidak diragukan lagi kualitasnya,” jelas Yoeli.
Selain itu, bukti kekompakan Forkopimka Jenu dengan seluruh Kepala Desa juga merupakan cikal-bakal suksesnya acara malam itu. Yoeliani berterimakasih kepada seluruh masyarakat telah mendukung dan berpartisipasi. Ia mengaku, banyak yang sudah disiapkan untuk masyarakat, seperti karnival fashion show, pameran produk UMKM desa, dan pagelaran seni dan budaya , pencak silat, hingga Hadrah yang akan dilangsungkan tanggal 1-3 Oktober nanti. Ia mengajak seluruh masyarakat Kecamatan Jenu dan luar Kecamatan untuk berkunjung dan berbahagia bersama dalam acara Jemari Expo 2022. “Mari kita ramaikan, mari datang ke Jemari Expo 2022,” ajaknya.
Suasana malam semakin meriah, saat Mas Lindra mengajak seluruh jajaran Forkopimda, Forkopimka, Kepala Desa beserta istri untuk naik keatas panggung dan bernyanyi bersama. Ribuan masyarakat yang seketika menjelma seperti penonton konser, kompak bernyanyi bersama-sama bersuka ria. (MCT/bn)