By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Akurat, Tajam dan TerpercayaAkurat, Tajam dan TerpercayaAkurat, Tajam dan Terpercaya
  • Nasional
    • Politik
    • Ekonomi
    • Sosial
    • Kabar Desa
  • Daerah
    • Ekonomi
    • Hankam
    • Hukum & Kriminal
    • Kesehatan
    • Pendidikan
    • Peristiwa
  • Internasional
  • Seni & Budaya
    • Budaya
    • Mistik
    • Seni
  • Sports
  • Lifestyle
    • Kecantikan
    • Kuliner
    • Selebrity
    • Wisata
    • Suara Tokoh
    • Opini
Reading: Mas Bupati Dorong UMKM Tuban Manfaatkan Peluang Sesuai Intruksi Presiden Joko Widodo
Share
Notification Show More
Font ResizerAa
Font ResizerAa
Akurat, Tajam dan TerpercayaAkurat, Tajam dan Terpercaya
  • Kuliner
  • Sports
  • Wisata
  • Nasional
    • Politik
    • Ekonomi
    • Sosial
    • Kabar Desa
  • Daerah
    • Ekonomi
    • Hankam
    • Hukum & Kriminal
    • Kesehatan
    • Pendidikan
    • Peristiwa
  • Internasional
  • Seni & Budaya
    • Budaya
    • Mistik
    • Seni
  • Sports
  • Lifestyle
    • Kecantikan
    • Kuliner
    • Selebrity
    • Wisata
    • Suara Tokoh
    • Opini
Have an existing account? Sign In
Follow US
  • Advertise
© 2024 Media Bhantaran News Network. AWLabs Design Company. All Rights Reserved.
Akurat, Tajam dan Terpercaya > Blog > Berita > Daerah > Ekonomi > Mas Bupati Dorong UMKM Tuban Manfaatkan Peluang Sesuai Intruksi Presiden Joko Widodo
BeritaDaerahEkonomi

Mas Bupati Dorong UMKM Tuban Manfaatkan Peluang Sesuai Intruksi Presiden Joko Widodo

admin
Last updated: Maret 29, 2022 2:18 pm
By admin 3 Min Read
Share
SHARE

TUBAN, bantahan.com – Pemkab Tuban terus mendorong UMKM lokal bisa bersaing di kancah nasional. Melalui intruksi Presiden Joko Widodo tentang pembelanjaan 40 persen APBD menggunakan produk UMKM lokal, pelaku UMKM harus melihat hal tersebut sebagai peluang.

Hal tersebut disampaikan Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky, SE kepada awak media saat menghadiri pembukaan cafe milik anggota DPRD Provinsi Agung Supriyanto, oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, di Kelurahan Gedongombo Semanding Kabupaten Tuban. Senin,(28/03/2022) Sore.

Mas Bupati mengatakan, program One Village One Product (OVOP) yang digagasnya disambut baik oleh pemerintah pusat. Hal tersebut menjadi kesempatan untuk UMKM tuban untuk masuk pada e-katalog. “Pemerintah menargetkan 40 persen penyerapan belanja harus produk UMKM. Untuk itu, seluruh sektor UMKM kita harus melihat ini sebagai peluang,” ucapnya.

Mas Bupati menjelaskan, dari target 400 miliyar rupiah yang diberikan, sudah ada 200 miliyar produk UMKM lokal Tuban yang bisa di fungsikan. “Harapannya, April nanti penyerapan sudah bisa 40 persen,” imbuhnya.

Soal pemasaran, Pemkab Tuban terus membuat event yang dapat melibatkan UMKM lokal, agar ada promosi dan penyerapan produk dapat dilakukan secara maksimal. Seperti event car free night, yang melibatkan lebih dari 160 pelaku UMKM. “Ini contoh pemasaran kongkrit, dan kebijakan ini akan kita teruskan dan kuatkan,” kata Mas Bupati.

Pada kesempatan yang sama, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyatakan Kontribusi UMKM Jawa Timur telah menyumbang Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) sebesar 57,25 persen. Dukungan pemerintah provinsi untuk terus mendorong UMKM berkembang melalui penyerapan produk lokal. Hal tersebut sesuai dengan mandat Presiden Joko Widodo jum’at lalu, melalui  rapat koordinasi bersama seluruh kepala daerah baik Bupati, Wali Kota dan Gubernur.

Sesuai arahan Presiden Joko Widodo tahun ini target belanja APBN dan APBD mencapai 400 triliun untuk produk dalam negeri terutama UMKM. “Provinsi Kabupaten/ Kota di Indonesia ditarget 200 triliun rupiah. Untuk Pemprov Jawa Timur, kabupaten/kota di target 26,8 triliun,” terang Khofifah.

Khofifah menjabarkan, estimasi untuk semua kabupaten/kota di Jawa Timur membelanjakan produk dalam negeri senilai  26,8 persen, maka akan menambah pertumbuhan ekonomi di Jatim sebanyak 0,8 persen. “Jika 400 akan menambah pertumbuhan ekonomi 1,5 hingga 1,7 persen secara nasional,” jelentrehnya.

Selain itu, untuk pertumbuhan pengadaan barang dan jasa (PPBJ) juga terus di dukung, sebab nantinya akan ada potensi perekrutan tenaga kerja, yang dibarengi dengan sektor real yang akan bergerak lebih massive. “Ada produk alat pertanian, alutsista, dan lainnya yang nantinya dapat memantik sektor real untuk berkembang,” pungkasnya. (MCT/bn)

You Might Also Like

Kodim Bojonegoro Gelar Latihan Aplikasi Teritorial Sistem Blok Penaggulangan Bencana

UGM Raih Peringkat 6 Dunia untuk SDG 1 Versi THE Impact Ranking 2025

Wabub Tuban Buka Peluncuran Program Inovasi Kemitraan Indonesia Australia

Ratusan Siswa SMAN 5 Tuban Ikuti Program Tagana Masuk Sekolah

Dinsos P3A Kabupaten Tuban Siapkan Berdirinya Sekolah Rakyat

Share This Article
Facebook Twitter Email Print
Previous Article Menteri Desa PDTT RI Berikan Penghargaan Pada Bupati Bojonegoro
Next Article Forkopimda Bojonegoro Sambut Dirsismet Pusterad di Bumi Angling Dharma
- Advertisement -
Ad image
- Advertisement -
Ad imageAd image

Populer

Program Makan Bergizi Gratis di Tuban Dimulai
Berita
Dandim Bojonegoro Survei Lokasi Rencana Pembentukan Yon TP di Temayang
Berita
Plt Gubernur Jawa Timur Sidak Banjir dan Infrastruktur Lamongan
Berita
Sunriserun IDI Jatim Sukses Digelar di Abirama Tuban
Berita
Bupati Tuban Apresiasi Kerja Kolaboratif Tekan Angka Stunting Jadi 11,3 Persen
Kesehatan
- Advertisement -
Ad image

BhantaranBhantaranBhantaran

Bhantaran

Akurat, Tajam dan Terpercaya

Kami adalah media online yang menyajikan berita yang tajam dan akurat untuk Anda.

Sumber Informasi Terpercaya

Terkini

  • Kodim Bojonegoro Gelar Latihan Aplikasi Teritorial Sistem Blok Penaggulangan Bencana
  • UGM Raih Peringkat 6 Dunia untuk SDG 1 Versi THE Impact Ranking 2025

Afiliasi

Forum Indonesia
Forum Indonesia Banyuwangi
Forum Indonesia Tuban
Trans Indonesia

Link

Susunan Redaksi
Pedoman Media Siber
Kerahasiaan Pribadi
Tentang Kami
© 2024 Media Bhantara News Network. AWLabs Design. All Rights Reserved.
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?