LAMONGAN, arsip.bhantaran.com — Setelah melakukan pencarian di hari kedua, Senin (7/2/2022), tim SAR gabungan akhirnya berhasil menemukan 2 (dua) korban perahu terguling di Waduk Gondang Lamongan yang sebelumnya hilang. Dua korban tersebut adalah Irfan Kurniawan (9) dan Wahyu (20).
Saat ditemukan, Irfan sudah dalam keadaan tak bernyawa. Ia merupakan anak dari Edi Kurniawan (35), asal Desa Wudi Kecamatan Sambeng, Lamongan yang sudah lebih dulu ditemukan pada Minggu (7/2/2022) kemarin.
Diketahui, sekitar pukul 13.20 WIB hari ini, korban Irfan ditemukan oleh tim SAR gabungan tidak jauh dari titik lokasi tergulingnya perahu nahas yang ditumpanginya bersama sang ayah dan dua orang lainnya.
Korban Irfan berhasil ditemukan oleh tim SAR setelah tersangkut jaring yang dipasang sebagai alat bantu pencarian di lokasi kejadian di Desa Sekidang, Kecamatan Sambeng, hari ini.
Sedangkan korban terakhir bernama Wahyu, warga Dusun Peterongan, Desa/Kecamatan Kedungpring, yang ditemukan pukul 16.30 WIB, pada radius 30 meter di utara korban Irfan.
Korban Wahyu (22) adalah adik ipar korban selamat bernama Zamzami (36). Saat insiden terjadi, Wahyu, Zamzami, Irfan dan ayahnya bernama Edy Kurniawan berada dalam satu perahu. Nahasnya, hanya Zamzami yang selamat berkat pertolongan warga.
Sementara untuk perahu yang lain diisi oleh tiga orang yakni Endik (40), Soni (30), dan Hudi (30), asal Desa Kakatpenjalin Kecamatan Ngimbang, Lamongan. Ketiganya berhasil selamat saat kejadian.
Upaya pencarian korban ini dilakukan secara ekstra oleh Tim SAR dengan cara manuver zig-zag menggunakan speed boat, untuk memancing gerakan jasad korban di bawah Air.
“Alhamdulillah, hari ini berkat kerjasama dan semangat dari rekan-rekan Basarnas, BPBD, rekan dari Polres, Kodim 0812, dan bantuan dari Ditpolairud Polda Jatim, kemudian juga kerjasama dengan seluruh masyarakat yang ada di Desa Sekidang ini, dua korban yang sebelumnya belum ditemukan, akhirnya sudah ditemukan,” ujar Kapolres Lamongan AKBP Miko Indrayana kepada wartawan, Senin (7/2/2022).
Dengan ditemukannya kedua jasad korban, Tim SAR lalu segera mengevakuasi ke daratan untuk dirujuk ke Puskesmas sebelum dibawa pulang ke rumah duka masing-masing.
“Letak ditemukannya hampir sama dengan pertama. Yang kedua maupun yang ketiga juga hampir sama, jadi di sekitar lokasi perahu terbalik tersebut,” papar AKBP Miko.
Lebih lanjut, Miko mengapresiasi kepada semua personil yang terlibat pencarian karena sudah bekerja ekstra keras dan tak kenal lelah demi kemanusiaan untuk mencari para korban.
“Ini adalah sebagai bukti bahwa adanya sinergitas yang baik antara masyarakat dengan seluruh relawan dan seluruh anggota yang bertugas dalam pelaksanan kegiatan ini,” terangnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, rombongan pemancing yang menaiki dua perahu di Waduk Gondang Lamongan ini terjungkir akibat diterjang angin kencang, pada Minggu (6/2/2022) kemarin. Menyebabkan 2 orang hilang, 1 ditemukan meninggal dunia, dan 3 orang lainnya selamat.
Resource : beritajatim.com