LAMONGAN, arsip.bhantaran.com – Meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) untuk tenaga kesehatan terus dilakukan oleh Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Soegiri Kabupaten Lamongan, dalam rangka mengoptimalkan pelayanan sekaligus memberi kepuasan bagi masyarakat.
Menuju capaian tersebut, RSUD dr. Soegiri mengadakan acara workshop dan seminar bertajuk, peningkatan potensi keperawatan dalam pemeriksaan fisik dan pendokumentasian bagi Perawat maupun Bidan, di Aula lantai 3 Rumah Sakit kebanggaan masyarakat Lamongan tersebut pada Selasa (26/7/2022).
Safety Briefing dilakukan pihak RSUD dr. Soegiri melalui tim K3RS sebelum acara workshop dan seminar dimulai. Arahan itu dilakukan sebagai prosedur keselamatan untuk pasien, pengunjung sekaligus bekal bagi para petugas Rumah Sakit.
” Saat ini anda berada di gedung lantai 3 RSUD dr. Soegiri, hari ini tidak ada latihan darurat, sehingga apabila anda mendengar alarm jangan panik ikuti arah petunjuk maupun intruksi petugas kami, ” ucap perwakilan K3RS saat memberikan arahan safety briefing.
Harun Rosid. M Kep Nes. Ketua panitia Workshop dan seminar mengatakan, tujuan dilaksanakan kegiatan ini sangat penting untuk perawat maupun bidan memberikan asuhan pada keperawatan maupun pemeriksaan fisik dengan benar sekaligus mampu melakukan pendokumentasian dengan lengkap dan benar di dalam rekam medis, tuturnya.
“Kegiatan ini sangat penting selain perawat dan bidan bisa melakukan keperawatan juga mampu melakukan komunikasi efektif antar profesi pemberi asuhan dengan metode sebar, materi ini merupakan kompetensi dasar yang harus di miliki oleh semua perawat atau bidan sesuai PMK no 20 tahun 2017 dan sekaligus persiapan untuk menunjang akreditasi,” terang Harun Rosid.
Masih menurutnya, fasilitator yang memberi materi dalam workshop dan seminar ada 3 sumber yaitu dari Dr. Eka aripispita specialis anastesi, Joko Susanto S Kep Nes dari D3 keperawatan Unair kampus Lamongan, dan H. Suaji M Kep Nes, tambah Harun.
“Jadi selain fasilitator yang saya sampaikan tadi, kami berharap para peserta seminar dan workshop ini pulang membawa ilmu yang akan diaplikasikan dalam tugas sehari-hari sebagai perawat ataupun bidan, ” pungkas Harun Rosid.
Ditempat yang sama, Direktur RSUD dr. Soegiri, Dr.H.M Chaidir Anas Mm kes, mengatakan bahwa RSUD dr. Soegiri ini adalah lembaga yang memberikan pelayanan publik, sehingga pengoptimalan pelayanan harus bisa memberi kepuasan bagi masyarakat, ucapnya.
“Layanan publik ini terdiri dari beberapa komponen yakni sarana dan peralatan saya kira itu sudah oke, RSUD dr. Soegiri ini sudah memiliki alat kedokteran yang terupdate, ruangan-ruangan perawatan kita juga tidak kalah, teknologi dan inovasi kita juga selalu munculkan layanan baru, ” ungkap, Direktur RSUD dr. Soegiri yang akrab di sapa Pak Anas ini.
Lanjut Chaidir Anas, satu hal yang menjadi PR kita adalah SDM. Ini sangat penting ibaratnya apa artinya alat yang hebat sarana bagus tapi tidak di dukung dengan SDM yang hebat dan berkualitas, oleh karena itu pelatihan hari ini yang berbicara tentang kompetensi SDM agar meningkatkan pelayanan kita, untuk melihat, menilai. Karena itu faktor utama dalam pelayanan, ” tandasnya.
Masih menurut Dr. Anas, selain inovasi juga mengedepankan pelayanan, untuk layanan unggulan yang belum tersosialisasi ke masyarakat yaitu poli kecantikan, layanan antar obat (latar omah), juga pendaftaran melalui online Soegiri Mobile, yang sudah berjalan tiga bulan dan terus berbenah, Dia berharap adanya itu segera diinformasikan kepada masyarakat bahwasannya RSUD dr. Soegiri terus berbenah lebih optimal demi melayani masyarakat. [ed/red/bn]